"Ketika pena telah diangkat, dan lembaran-lembaran telah mengering..."

One ...



Is it getting better
Or do you feel the same
Will it make it easier on you now
You got someone to blame
You say...


One love
One life
When it's one need
In the night
One love
We get to share it
Leaves you baby if you
Don't care for it

Did I disappoint you
Or leave a bad taste in your mouth
You act like you never had love
And you want me to go without
Well it's...

Too late
Tonight
To drag the past out into the light
We're one, but we're not the same
We get to
Carry each other
Carry each other
One...
Have you come here for forgiveness
Have you come to raise the dead
Have you come here to play Jesus
To the lepers in your head

Did I ask too much
More than a lot
You gave me nothing
Now it's all I got
We're one
But we're not the same
Well we
Hurt each other
Then we do it again
You say
Love is a temple
Love a higher law
Love is a temple
Love the higher law
You ask me to enter
But then you make me crawl
And I can't be holding on
To what you got
When all you got is hurt
One love
One blood
One life
You got to do what you should
One life
With each other
Sisters
Brothers
One life
But we're not the same
We get to
Carry each other
Carry each other

One...life

One

U2 & Mary J. Blige - One (live)

Share:

Just One Single Step and ... :)




" There is no winner, no loser, there is only a choice "

Bukanlah soal apa yang kita mimpikan itu besar, bukan pula soal apa yang kita harapkan itu rumit, kompleks, atau sekedar bualan, omong kosong, dan bukan pula masalah nasib yang telah ditentukan, ramalan bintang, reg/unreg :) yang jelas bagi saya ini semua hanya masalah pilihan ... dan waktu ...

Berani mencoba bukan berarti menjadi pribadi yang naif, dan gagal juga belum tentu sesuatu hal yang final ... bisa jadi tertunda dan itulah seni kesuksesan sebenarnya.

Gambar diatas adalah resolusi e-banner yang tak sengaja saya modif, yang pada akhirnya memberikan suatu "chemistry" tersendiri ketika melihatnya, tidak ada sedikitpun keraguan ketika mata ini terpejam, seolah-olah itu nyata sekali, terlihat disana bahwa saya sedang asyik dengan setirnya, dengan tataran disekeliling keindahan sawah, hijaunya alam pegunungan, ramahnya penduduk desa serta beberapa orang tercinta duduk dan bercanda didalamnya. :) wahhh ... bukankah ini yang dikatakan Just One Single Step and ... :)

Resolusi 2015 ... dan ini hanya masalah pilihan ....
Share:

Mengubah Alamat IP tanpa Reboot dan Default Gateway pada Solaris 10 OS

Kali ini saya akan melanjutkan postingan Saya yang berkategori : 2009 for Solaris OS (Unix based) , Kemarin sudah dimulai dari Installation dan kali ini coba-coba untuk report basic Network Administration-nya, sudah selayaknya donk seorang Network Administrator harus bisa memahami " How to change IP Address " dan How to change Default Router ".


Mengubah alamat IP pada Solaris 10 server, memiliki sedikit perbedaan (banyaknya file yang di maintaned) dari versi sebelumnya dari Solaris 9, Solaris 8 dan lain-lain.


Pada versi Solaris OS sebelumnya, kita terlebih dahulu perlu mengubah file /etc/hosts dan /etc/inet/hosts, untukkemudian menambahkan alamat IP dan hostname .


Contoh :




(Gambar 1.0 snapshot file /etc/inet/ipnodes)





Begitupun juga di Solaris 10 kita juga harus mengubah file /etc/hosts yang mempunyai hubungan symbolic link pada file /etc/inet/hosts dan tambahan satu file lagi yaitu /etc/inet/ipnodes dengan menambahkan alamat IP beserta hostname juga tentunya , dan ketika kita telah mengedit salah satu file maka file symlinc yang lain akan ikut berubah secara otomatis.


(Gambar 1.1 snapshot file /etc/inet/ipnodes update)


Biasanya untuk mengubah Kernel dalam keadaan standby, tambahkan juga beberapa perintah berikut ( dalam hal ini saya juga menambahkan netmask, sesuai dengan subnetting yang kita tentukan).


#ifconfig pcn0 192.168.10.1 netmask 255.255.255.240 up


Kemudian setelah itu, coba kita restart network dengan menggunakan perintah :


#svcadm restart network/physical


Iihat apakah ada perubahan pada table routing :



(Gambar 1.2 snapshot tabel routing)


Walaupun file /etc/inet/ipnodes adalah primary untuk IPv6 saja, tanpa menambahkan suatu alamat IP, maka alamat IP (IPv4) tidak akan dapat aktif, dan ini terlihat menjadi suatu masalah, namun berita baiknya hal ini sekarang sudah diperbaiki untuk Solaris 10 U4 (08/07 build).


Lalu bagaimana cara untuk mengubah Alamat IP gateway, hmmm... mungkin terlebih dahulu mari kita lihat table routing berikut dan dimana letak file tersebut di maintained (diperbaharui):


/etc/defaultrouter [IPv4 only] (letak file command default router)


Sebelum kita menambahkan alamat IP gateway yang baru, terlebih dahulu kita harus menghapus alamat IP gateway yang sedang aktif:


# route delete default 202.100.10.1


Lalu Tambahkan alamat IP gateway yang baru :


# route add default 192.168.10.14


Cek Kembali routing tabel :


#netstat -rn




(Gambar 1.2 snapshot tabel routing update)



Terlihat pada snapshot bahwa Alamat IP default gateway telah berubah menjadi 192.168.10.14/28


-selesai dan selamat mencoba-


by : Zaid Amin
Share:

Antri demi sebatang keju

"Siang yang terik, 02 Maret 2009" set : 11.58
(di suatu pusat perbelanjaan di kota Palembang ...) "


Aduhhh, perut laper banget bos, mau makan dulu ah ... keknya biasa nih ... tempat tongkrongan makan yang baru ... versi prasmanan yang nasinya bisa ambil sendiri, yang mungkin ini bisa jadi tempat makan ala kondangan satu2nya di Kota Palembang ini, hihihi... (setahu saya sih begitu) maklum bro susah betul cari tempat makan yang beginian disini, dan ketika di launch pertama (ceee ... di launch, padahal sekedar sekat dan lapak minimalis, serta beberapa menu pilihan sederhana yang hampir setiap hari gitu-gitu aja) so, why it's become different (yoyoyyyyy.... nasinya itu loh, paketnya unlimited (hehehe kek iklan2 provider aja) ... dan jangan salah, saking nahan malu klo lagi nafsu, bisa nambah sampe tepar :o ....




Turun tangga sambil lari-lari kecil penuh arti, melihat kanan dan kiri (terlihat tukang parkir lagi jeprat-jeprit (bukan lagi moto) terlihat kewalahan ngatur traffic mall yang sengak ini ... yang jelas setiap weekend bakal ada pertumpahan darah disini (darah tumpah ke jantung alias naik darah) hehe ... apalagi kalo ngotot2-an dah menjadi pemandangan rutin disini, beuhhh ... body motor yang kempot, kaca spion yang pecah, sampe kehilangan dll. ampyun dah ... kasihan kalo lihat si juru parkir disana itu (dimana ngga' keliatan) :p, ibarat air di daun talas (yang jadi talas taulah siapa ...) hehehe ...

Akhirnya proses rantai makanan pun dimulai, nyam.. nyam .. nyam .. glek .. glek ... krek krak kruk .. (bletak .. bletuk) rrrrr ... wuihhhh .. serem dah cara makannya .... :p , OK, hari ini menunya seperti biasa bro ... ikan mato jebol goreng campur pet* dan telur dadar goreng cah kubis ... hmmm ... kranci .. kranci euy ... pokoknya baknyus dah (suaminya maknyus) :o

tak lupa sebelum makan berdo'a dalam hati, semoga saja suatu hari nanti bisa dapet yang lebih baik lagi .... amin ...



Siang 02 Maret 2009 Pukul 12.30
(Supermarket dalam lautan Kapitalis )

Dalam antrian belanja dan sambil menggenggam keju seharga 15.990 (kurang 10 sen), terlihat beberapa kesenjangan status sosial disini, dimulai dari antrian pertama sampe posisi saya saat ini, dan kalo dihitung baris dari kasir, masih sekitar 3 orang lagi untuk membayar, cukup naif buat geleng2 lihat porsi belanja orang pertama yang kayaknya bejeber untuk stok primary satu bulan itu (parah ngik, meluber-luber isi keranjangnya) ... suasana masih tetap lanacar, hingga tak lama kemudian ... (Blep !!! ruangan menjadi gelap gulita), suasana hening sejenak ... hmmmm ... gelap-gelapan ... mode on : Autoblackthrough

Mati lampu oyyy !!! gile mall segede gaban tiba-tiba hening tiada arti (kek judul lagu), semua transaksi sepertinya dalam keadaan auto reset, tapi mana kasirnya .... ???^%#&^@ ada kejadian lucu, kasir menghilang dan tiba-tiba berlarian kesana kemari, (emmm ... rupanya mereka berebut mengambil kunci di salah satu ruangan ... spontan ini menjadi tontonan yang sedikit jayuz, ngapain kayak gitu, emang ngga' ada teknisi nya apa ...? hmmmm .. pas di cek ricek ternyata untuk transaksi yang sedang dan akan berlangsung itu sepenuhnya dibebankan kepada kasir, jadi wajar donk kalo kasir nya kalang kabut, ambil kunci pengaman .... (bukan pengaman yang laen, hihihi) ... la iyalah ... bisa-bisa entar nombok de ...

Lambat laun setelah beberapa menit, suasana sekitar kembali normal, antrian kanan kiri lancar keluar masuknya, but kenapa yang di jalur saya kok mandek yaaaa ... (upsss.. rupanya kunci kasir tersangkut di mesin) yaaaaa ... ngantri demi sebuah keju, ngga terasa menyita waktu setengah jam, sebuah dilema pragmatis bagi seorang pekerja media seperti saya .... terpaksa balik kanan dan cari antrean yang prospeknya "cerah" ... :p



Siang 02 Maret 2009 Pukul 13.06 (Supermarket dalam lautan Kapitalis )
Prediksi antrian kurang ngga' lebih 15 menit lagi

Pas didepan ada seorang bapak-bapak tua (umurnya sekitar 70 an deh) dan kelihatan belanjaanya rada-rada aneh, ada ayam bakar kerangga (kalo ngga' salah namanya gitu), roti buaya versi rakasasa (ukuran 2 kg), terus sama ikan sale dan bir hitam + dan satu lagi minuman beralkohol (keknya miinuman luar tu), beuhhhh ... (sambil ngliatin si bapak dari ujung sepatu sampe atas, dalem hati berbisik: nih bapak sekali dorong mampus kali ah, ngga' inget sama umur apa yaaa ...) , hehehe ... bodoh amat pikirnya kali ya ...

Huuuuhhhh. tak terasa antrian pun berakhir, tanpa segan menaruh sebatang keju di meja kasir, dan mengeluarkan uang lecek ribuan 16.000 pas, dan akhirnya setelah kurang lebih satu jam keju pesanan adik kecil dirumah bisa dibawa pulang ....

Antri demi sebatang keju, ternyata bisa memberikan banyak pelajaran (jadi inget hadis dalem Alqur'an : " Beruntunglah bagi orang-orang yang hatinya masih diberikan cahaya dan petunjuk, Sesungguhnya hal itu adalah nikmat yang tak terhingga bagi orang-orang yang berpikir")

hmmmm nasib... nasib ... beli keju aja susah kek gini....

At least gpp lah, lagian juga just for u my sister ...

Mengantri sebatang keju demi cinta ... :)
Share:

ORCID iD

Insan Agung

Insan Agung

Popular Posts

Powered by Blogger.